9 Tips merawat rambut rontok untuk mencegah kebotakan, yuk simak
endocrineweb.com/123rf
Brilio.net - Rambut rontok sejatinya alamiah. Itu merupakan siklus normal yang dihadapi semua orang. Kamu mungkin sering melihat rambut menempel di sisir atau bantal saat bangun tidur. Bergumpal di saluran pembuangan air saat mandi. Namun biasanya orang tak terlalu memperhatikan hal ini.
Mereka baru khawatir ketika kerontokan sudah menjurus ke arah kebotakan. Nah gejala kerontokan rambut ini beragam. Ada rambut rontok tiba-tiba, kehilangan sebagian rambut atau penipisan yang terlihat di kepala.
Banyak faktor yang menyebabkan rambut rontok berlebihan. Bisa karena infeksi kulit kepala, androgenic alopecia, atau sekadar penuaan. Penyebab paling umum adalah karena faktor genetik.
Selain itu kerontokan bisa juga karena perubahan hormonal, seperti masalah tiroid atau menopause. Stres juga bisa menjadi penyebab rambut rontok loh. Perawatan rambut yang kurang memperhatikan kesehatan juga kerap menjadi penyebab. Misalnya sering menyemir atau mengriting rambut. Bisa juga karena sering dikuncir kuda yang terlalu ketat. Ada juga kerontokan yang terjadi setelah kehamilan (telogen effluvium). Untuk kasus ini dapat hilang dengan sendirinya.
Ada banyak cara yang dapat kamu lakukan untuk memperlambat atau menghentikan kerontokan rambut. Tetapi tindakan yang harus dilakukan tergantung pada penyebab kerontokan itu ya. Berikut beberapa tips mengatasi rambut rontok agar penampilan kamu tetap kece.
1. Mengonsumsi makanan berprotein
Sebuah penelitian yang dilakukan pada 2017 menemukan fakta bahwa beberapa orang yang mengalami kerontokan rambut karena mereka memiliki asupan protein dan asam amino yang rendah. Asam amino berfungsi sebagai penyusun protein. Karena itu diperlukan nutrisi yang berhubungan dengan rambut rontok. Hal ini disebabkan folikel rambut sebagian besar terbuat dari protein yang disebut keratin.
Mengonsumsi makanan yang kaya protein dapat membantu mencegah kerontokan rambut seperti telur, kacang-kacangan, ikan, produk susu rendah lemak, dan ayam.
2. Mengonsumsi suplemen multivitamin
Kekurangan vitamin dan mineral bisa menjadi faktor risiko rambut rontok. Karena itu kamu yang mengalami kerontokan rambut disarankan mengonsumsi beberapa vitamin dan mineral seperti selenium, vitamin B, seng, vitamin D, zat besi, vitamin A, vitamin C, vitamin E.
Vitamin A terdiri dari retinoid, yang telah terbukti meningkatkan laju pertumbuhan rambut. Vitamin ini juga dapat membantu produksi sebum, menjaga kulit kepala lebih sehat dan mampu mempertahankan lebih banyak rambut. Makanan yang banyak mengandung vitamin A di antaranya ubi, paprika, dan bayam.
3. Diet Mediterania
Diet Mediterania adalah diet yang diadaptasi dari pola makan penduduk yang tinggal di kawasan Mediterania. Di mana sebagian besar masyarakat di sana fokus pada konsumsi sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan lemak sehat. Diet ini juga melibatkan sumber protein hewani yang sehat, seperti daging ayam tanpa kulit dan ikan. Daging merah juga termasuk dalam pola makan Mediterania. Hanya saja, harus dikonsumsi dalam jumlah terbatas dan lebih jarang.
Nah hubungan antara herbal dan sayuran dalam makanan Mediterania bermanfaat untuk penurunan risiko pola kebotakan (androgenetic alopecia) baik pada pria maupun wanita. Untuk menjalankan diet ini kamu bisa mengonsumsi peterseli, kemangi, salad sayuran tiga hari dalam seminggu secara rutin.
4. Memijat kulit kepala dan yoga
Pijatan kulit kepala selama 4 menit setiap hari dapat merangsang pertumbuhan rambut. Namun kamu harus melakukan pijatan secara perlahan dan hati-hati karena didalam kepala terdapat jutaan syaraf yang peka.
Selain itu, kerontokan rambut akibat stres bisa diminimalisir dengan gerakan yoga. Cobalah pose yoga untuk penghilang stres seperti membungkuk ke depan, atau pose berlutut.
5. Menggunakan minyak kelapa atau zaitun
Minyak kelapa disebut-sebut dapat membantu mencegah kerontokan dan kerusakan rambut akibat paparan sinar ultraviolet atau kebiasaan merawat rambut yang kurang sehat. Mengoleskan minyak kelapa ke kulit kepala bisa memperkuat rambut dan menghindari kerontokan. Asam laurat yang ditemukan dalam minyak kelapa membantu mengikat protein pada rambut, melindunginya dari kerusakan pada akar dan helai rambut. Memijat minyak kelapa ke kulit kepala dapat meningkatkan aliran darah dan membantu pertumbuhan kembali.
Selain minyak kelapa, minyak zaitun juga dapat digunakan untuk melembabkan rambut, melindunginya dari kekeringan dan kerusakan. Minyak zaitun juga merupakan bahan utama dalam diet Mediterania, yang dapat membantu memperlambat kerontokan rambut secara genetik. Oleskan beberapa sendok makan minyak zaitun langsung ke rambut dan biarkan selama 30 menit sebelum dicuci.
6. Terapi laser tingkat rendah
Terapi sinar laser tingkat rendah dapat meningkatkan kepadatan rambut. Ini berlaku untuk orang-orang dengan kerontokan rambut terkait kemoterapi atau genetik. Terapi ini juga dapat menstimulasi sel induk epidermis. Namun terapi ini cukup mahal karena harus berkelanjutan.
7. Menjaga perawatan rambut dan kulit kepala dengan baik
Merawat rambut dan kulit kepala dengan benar dapat membantu mencegah kerontokan rambut. Ini juga dapat meningkatkan pertumbuhan rambut. Menjaga kebersihan kulit kepala dan rambut juga dapat mencegah kerusakan dan kerontokan rambut.
Sebaiknya kamu menghindari perawatan rambut yang menggunakan bahan kimiawi seperti pengeritingan atau mewarnai rambut dengan pewarna yang mengandung amonia, peroksida, atau para phenylenediamine (PPD). Kamu bisa kok menggunakan pewarna organik.
Selain itu, mencuci rambut setiap hari dapat melindungi rambut rontok dengan menjaga kulit kepala tetap sehat dan bersih. Kuncinya adalah menggunakan sampo ringan. Formula yang lebih keras dapat mengeringkan rambut dan menyebabkannya patahatau rambut rontok.
8. Menggunakan bawang merah
Bawang merah memiliki efek positif pada rambut rontok. Oleskan bawang merah yang sudah dihaluskan ke kulit untuk membantu pertumbuhan kembali rambut karena kandungan sulfur pada bawang. Lakukan dua kali dal;am sehari. Cara ini cukup efektif dilakukan baik untuk pria maupun wanita.
9. Minum obat untuk rambut rontok
Sejumlah dokter terkadang menggunakan minoxidil atau dikenal sebagai rogaine untuk mengobati penyebab kerontokan rambut. Bagi penderita kebotakan, minoxidil merupakan terapi yang seringkali digunakan karena terbukti aman dan ampuh untuk menumbuhkan rambut. Obat ini telah diakui efektivitasnya oleh Federal Drug Agency (FDA), badan regulasi obat di Amerika Serikat sejak 1988.
Minoxidil bekerja sebagai vasodilator, yang berfungsi meningkatkan aliran darah pada kulit kepala. Peningkatan aliran darah akan berdampak pada peningkatan nutrisi yang memperdarahi area tersebut sehingga menstimulasi pertumbuhan rambut, bahkan pada area yang tidak pernah di tumbuhi rambut sekalipun. Oleh sebab itu, minoxidil banyak digunakan pada wajah untuk menumbuhkan brewok pada pria.
Dilatarbelakangi banyaknya penderita kebotakan di Indonesia bahkan banyak yang mengalami kegagalan dengan berbagai jenis terapi, Togan, brand pisau cukur lokal ternama meluncurkan produk Roegan yang mencoba memberikan solusi untuk masalah kebotakan.
Roegan yang dibanderol dengan harga Rp. 89,000 untuk 2 minggu penggunaan, tersedia dalam dua varian dengan konsentrasi yang berbeda, 2% untuk wanita dan 5% untuk pria.
Hasil penggunaan secara rutin dan benar dapat terlihat hanya dalam durasi 2 minggu pasca pemakaian, ujar Manajer Marketing Roegan, Anya Dewi.
Roegan tersedia dalam bentuk botol roll on. Kemasan ini memudahkan pengguna mengoleskannya di kulit kepala tanpa menggunakan tangan sehingga aman dari kontaminasi dan meningkatkan efektivitas terapi.
